Logo

Desa Pener

Kabupaten Pemalang

Home

Profil Desa

Infografis

Listing

IDM

Berita

Belanja

PPID

Kreativitas vs Matematika: Siapa Bilang Belajar Itu Membosankan?

Kreativitas vs Matematika: Siapa Bilang Belajar Itu Membosankan?

Invalid Date

Ditulis oleh Administrator

Dilihat 224 kali

Kreativitas vs Matematika: Siapa Bilang Belajar Itu Membosankan?

Pemalang (20/07/2024) - Matematika seringkali dianggap sebagai momok menakutkan bagi sebagian besar masyarakat. Stigma ini terbentuk karena berbagai faktor, seperti metode pembelajaran yang monoton, materi yang dianggap abstrak dan sulit, serta kurangnya relevansi dengan kehidupan sehari-hari. Akibatnya, banyak orang merasa takut dan menghindari pelajaran matematika, bahkan sejak usia dini.

Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) dari Universitas Diponegoro berhasil membuat sebuah media pembelajaran matematika yang mampu menarik minat belajar anak di Desa Pener. Program monodisiplin bertajuk “Pengembangan Kreativitas dan Pemahaman Matematika Melalui Permainan Interaktif” ini telah berhasil menarik minat anak-anak untuk belajar matematika dengan cara yang menyenangkan dan tidak membosankan. Media pembelajaran yang digunakan adalah bingo matematika. Bingo matematika sendiri adalah permainan yang terinspirasi dari permainan bingo dimana kita harus mendapatkan lima angka yang tersusun horizontal maupun vertikal untuk memenangkannya.

Mahasiswa KKN UNDIP Tim II tahun 2024 yang berlokasi di Desa Pener, Bagas Sandi Nur Arifin, mencoba untuk mengenalkan konsep bermain sambil belajar ini kepada anak-anak di desa Pener, khususnya di Dusun Tegalan. Bagas menggunakan materi matematika dasar seperti, penjumlahan, pengurangan, perkalian, dan pembagian dalam permainannya. Teknis permainannya adalah sebagai berikut; anak-anak akan dibagi menjadi beberapa tim; setelah itu bagas akan membacakan soal yang sudah dibuat sebelumnya; kemudian masing-masing tim akan menghitung hasil dari soal yang dibacakan, lalu dicocokkan ke lembar bingo tiap tim; apabila hasil yang di peroleh ada di lembar bingo maka angka tersebut akan di tandai dengan spidol; tim pertama yang memperoleh lima angka berturut-turut baik horizontal maupun vertikal akan menjadi pemenangnya.

Respon positif pun datang dari masyarakat Desa Pener. Bu Dasripah selaku ketua RT 03 Dusun Tegalan mengapresiasi program KKN ini. “Kami sangat berterima kasih atas inisiatif dan inovasi dari mahasiswa. Program ini tidak hanya bermanfaat bagi anak-anak, tetapi juga memberikan dampak positif bagi perkembangan pendidikan di desa kami,” ujarnya.

Keberhasilan program ini membuktikan bahwa pembelajaran yang menyenangkan dan interaktif dapat menjadi kunci untuk meningkatkan minat belajar anak-anak terhadap matematika. Harapannya, program ini dapat terus berlanjut dengan baik di Desa Pener sehingga nantinya dapat terbentuk "Kader Cinta Matematika" yang mampu menyebarkan pengajaran matematika yang lebih interaktif dan menyenangkan

Dosen Pembimbing Lapangan:

 1. Aghus Sofwan, S.T., M.T., Ph.D.

2. Deny Aditya Puspasari, S.T., M.PWK.

3. Patricia Evericho Mountaines, S.T., M.Cs.

Editor: Administrator Desa Pener

Bagikan:

Berita Terbaru

Berita Terbaru

Logo

Desa Pener

Kecamatan Taman

Kabupaten Pemalang

Provinsi Jawa Tengah

© 2025 Powered by PT Digital Desa Indonesia